Persebaranflora di Indonesia terbagi menjadi 3 wilayah, yaitu : Flora di Daerah Paparan Sahul. Flora Paparan Sahul merupakan flora di daerah Irian Jaya, yang terdiri dari tiga macam, yaitu : Pohon sagu, pohon nipah, dan mangrove. Hutan hujan tropik. Jenis Pemetia Pinnata (motea). Flora di Daerah Peralihan Persebaranflora dan fauna di Indonesia terbagi menjadi 3 wilayah atau daerah. Flora dan fauna wilayah barat, tengah (peralihan) dan timur. Ketiga bagian itu dipisahkan oleh 2 garis yang diberi nama Garis Weber untuk sebelah timur, dan Garis Wallace untuk sebelah barat. Denganberdasarkan hasil dari peninjauan ini, dimana persebaran flora di Indonesia dapat dibedakan menjadi tiga wilayah, yakni flora simak ulasannya sebagai berikut ini. Flora di Daerah Paparan Sahul. Apa yang dimaksud dengan Flora Paparan Sahul yakni merupakan jenia flora di daerah Irian Jaya, yang juga jterbagi atas tiga macam, yakni: PersebaranFlora Berdasarkan Iklim dan Keadaan Daerah. Selain menurut wilayah, tinjauan persebaran flora menurut lingkungan geografi berdasarkan iklim dan keadaan daerah di Indonesia dibagi menjadi flora Hutan Mangrove, Hutan Lumut/Tundra, Hutan Rawa, Hutam Musim, Hutan Hujan Tropis, Sabana, dan stepa. 1. Hutan Mangrove. 3 Fauna Asia-Australis/Fauna Indonesia Bagian Tengah/Kelompok Hewan Peralihan/Wilayah Fauna Kepulauan Wallace. Persebaran fauna peralihan ada di Pulau Timor, NTB, NTT, Sulawesi, dan Kepulauan Maluku. Mamalia yang ada di sana adalah anoa, babi rusa, monyet hitam, tarsius, monyet seba, dan yang lain. PetaPersebaran Flora dan Fauna di Indonesia - Indonesia adalah negara yang kaya akan flora dan fauna.Di Indonesia, ada berbagai jenis makhluk hidup, di darat, di air maupun di udara. Menurut Departemen Kehutanan dan Perkebunan Indonesia tahun 1999, ada 2.215 spesies hewan/fauna dan 8.000 spesies tanaman/flora di Indonesia. 3 Manfaat Penginderaan Jauh di Bidang Kehutanan. Di bidang kehutanan, teknologi penginderaan jauh dimanfaatkan mulai dari tahap perencanaan hingga pengawasan. Beberapa kegiatan tersebut antara lain dalam hal pemetaan tutupan lahan, pemantauan deforestasi, inventarisasi hutan, penataan hutan, dan pembukaan wilayah hutan. Wilayahini disebut fauna Kepulauan Wallacea. Region ini terdiri dari Pulau Sulawesi dan kepulauan sekitarnya. Kepulauan Nusa Tenggara, Pulau Timor, dan Kepulauan Maluku. Di Kawasan ini terdapat hewan khas yang hanya dijumpai di Indonesia, yaitu anoa, babi rusa, dan boawak komodo. Fauna Kepulauan Wallacea, antara lain sebagai berukut. PulauSumbawa ialah salah satu distrik di Indonesia yang memiliki persebaran hutan yang jumlahnya terbatas. Pada tahun 1817, Raffles mencatat andai hutan jati tidak ditemukan di Semenanjung Malaya atau pulau Sumatera ataupun pulau- pulau yang berdampingan dengannya. petapersebaran flora di indonesia Persebaran flora dan fauna di dunia dipelajari pada cabang ilmu biogeografi dengan memakai pendekatan biogeografi sejarah yaitu melihat dari sudut pandang perkembangan dan evolusi, iklim, migrasi, gerakan bumi pada masa lalu Pengertian Flora Pembagian Berdasarkan Wilayah Flora di Daerah Paparan Sahul Dibawah ini jadwal kegiatan membuat peta persebaran sumber daya alam dan kemaritiman Indonesia yang dapat dipakai Bapak atau Ibu rekan guru: 1. Menyiapkan alat dan bahan membuat peta, misalnya kertas karton ukuran 50x75 cm, penggaris, pensil, penghapus, dan lain sebagainya. 2. Persebaranhasil perkebunan Hasil perkebunan negara kita antara lain tebu, tembakau, teh, kopi, karet, kelapa (kopra), kelapa sawit, cokelat, pala, cengkeh, lada, dan vanili. Tebu, Daerah penghasil tebu, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Sumatera (Nangroe Aceh Darussalam). Daerahyang masuk dalam peta sebaran flora dan fauna Indonesia Timur adalah, Nusa Tenggara, Maluku, Sulawesi, dan Papua. Sebaran Flora di Indonesia yaitu: Flora Kawasan Papua Dengan karakteristik iklim, yaitu hujan tropis membuat flora yang tumbuh di kawasan Papua juga berbeda dari daerah lain. PetaPersebaran Wayang Kulit Banjar 19 WAYANG TIMPLONG ayang Timplong merupakan salah W satu kesenian wayang dari daerah Nganjuk, Jawa Timur. Wayang Timplong terbuat dari kayu pinus dan sudah ada sejak tahun 1910. PetaPersebaran Limbah Biomassa di Indonesia. Energi biomassa adalah salah satu energi alternatif yang dapat dikembangkan. Disadari atau tidak, sejak zaman dulu manusia telah menggunakan biomassa sebagai sumber energi. Contohnya adalah penggunaan kayu bakar untuk menyalakan api unggun. Biomassa adalah produk fotosintesis yang menyerap energi rEuHZ. Jakarta - Indonesia memiliki persebaran flora dan fauna di sejumlah kawasan. Persebaran tersebut dipengaruhi sejumlah faktor, yakni iklim edafik, fisiografis, dan kawasan flora di Indonesia dibedakan menjadi Paparan Sunda, Paparan Sahul, dan peralihan. Sementara, kawasan fauna terbagi menjadi bagian barat/asiatis, timur/australis, dan peralihan/ mengetahui lebih dalam, simak gambaran peta persebaran flora dan fauna di Indonesia di bawah ini, melansir dari e-modul Geografi Kemendikbudristek Kelas XI karya Nyoman Flora Paparan SundaWilayah ini meliputi flora di Pulau Sumatra dan sekitarnya. Kawasan ini mempunyai tiga jenis flora, yakniFlora di pantai barat Pulau Sumatra, yaitu berbagai tumbuhan seperti rotan, hutan rawa air tawar, kemuning, meranti, dan berbagai jenis tumbuhan rawa di pantai timur Pulau Sumatra, terdiri dari berbagai tumbuhan seperti endemik, contohnya raflesia Flora Paparan SahulKawasan ini meliputi flora di Papua yang terdiri dari hutan hujan tropis, pohon rasamala, pohon nipah, mangrove, eucalyptus, pohon matoa pometia pinnata, dan Flora PeralihanFlora peralihan meliputi Pulau Sulawesi dan sekitarnya. Namun, pada dasarnya flora di Sulawesi adalah campuran flora di Paparan Sahul dan Paparan Sunda. Flora yang menonjol adalah kayu eboni atau kayu besi yang ada di Sulawesi. Selain itu, ada juga kayu cendana yang ada di Nusa Tenggara wilayah peralihan terdapat di dataran gunung, dataran rendah, dan Fauna di Indonesia1. Fauna Asiatis/Indonesia Bagian Barat/Kelompok Hewan AsiaFauna asiatis mencakup Pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Hewan yang ada di Indonesia bagian barat berasal dari kawasan asiatis contohnya adalah mamalia seperti gajah, tapir, rusa, kerbau, orang utan, dan sebagainya. Selain itu juga reptil, burung, unggas, ikan air tawar, dan pesut. Pesut adalah semacam lumba-lumba dari Sungai Fauna Australis/Indonesia Bagian Timur/Fauna Tanah Sahul Kelompok AustraliaPersebaran fauna australis ada di Irian Jaya dan beberapa pulau kecil yang ada di sekitarnya. Fauna Indonesia bagian timur terdiri dari mamalia semacam kanguru, wallaby, beruang dan juga nokdiak landak Irian, oposum layang, kuskus, kanguru pohon, reptil, amfibi, burung, ikan, dan berbagai jenis serangga. Jenis burung yang ada di sana contohnya cendrawasih, kasuari, dan Fauna Asia-Australis/Fauna Indonesia Bagian Tengah/Kelompok Hewan Peralihan/Wilayah Fauna Kepulauan WallacePersebaran fauna peralihan ada di Pulau Timor, NTB, NTT, Sulawesi, dan Kepulauan Maluku. Mamalia yang ada di sana adalah anoa, babi rusa, monyet hitam, tarsius, monyet seba, dan yang yang lain termasuk reptil seperti biawak, komodo, dan soa-soa. Selain itu, ada amfibi dan berbagai jenis burung. Contoh burung yang ada di kawasan peralihan adalah burung maleo, mandar, raja udang rangkong, dan dicatat, pembagian persebaran fauna di Indonesia dibatasi garis Wallace dan Weber. Garis Wallace membagi kelompok hewan Asia dan peralihan. Sedangkan garis Weber membagi kelompok hewan peralihan dan yang Mempengaruhi Persebaran Flora dan Fauna1. Faktor IklimSuhuSinar matahariKelembapan udaraAnginCurah Hujan2. Faktor EdafikTekstur tanahTingkat kegemburanMineral organikMineral anorganikKandungan air tanahKandungan udara tanah3. Faktor FisiografisKetinggian wilayahBentuk lahan4. Faktor BiotikManusiaHewanTumbuhanItulah peta persebaran flora dan fauna di Indonesia dan unsur yang mempengaruhinya. Ikut lestarikan ya, detikers! Simak Video "Google Sediakan 11 Ribu Beasiswa Pelatihan untuk Bangun Talenta Digital" [GambasVideo 20detik] nah/pay Persebaran flora dan fauna di dunia dipelajari dalam cabang ilmu biogeografi dengan menggunakan pendekatan biogeografi sejarah yaitu melihat dari sudut pandang perkembangan dan evolusi kelompok organisme, iklim, migrasi, gerakan bumi pada masa lalu, serta hubungan ekologis masa lalu dengan sekarang, serta pendekatan biogeografi ekologi yaitu melihat dari sudut pandang interaksi antarorganisme serta interaksi organisme dengan lingkungannya. Peta Persebaran Flora Di IndonesiaSebarkan iniPosting terkait Berdasarkan faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora, secara garis besar, jenis-jenis flora di Indonesia dapat dibedakan, berikut ini. Peta persebaran Flora di Indonesia Bagian Barat Flora di wilayah Indonesia bagian Barat didominasi oleh vegetasi hutan hujan tropis yang selalu basah. Hal ini dikarenakan pada kawasan ini mempunyai curah hujan dan kelembapan yang cukup tinggi. Jenis-jenis flora di kawasan ini memiliki kesamaan ciri dengan flora di Benua Asia pada umumnya. Adapun flora tipe Asia Asiatis memiliki ciri-ciri, berikut ini. 1 Memiliki berbagai jenis tumbuhan kayu yang berharga, misalnya jati, meranti, kruing, mahoni, dan sejenisnya. 2 Selalu hijau sepanjang tahun. 3 Bersifat heterogen. Selain itu, di wilayah Indonesia bagian Barat juga terdapat tumbuhan endemik hanya ada di daerah tersebut, yaitu Raflesia arnoldi di Sumatra. Wilayah Indonesia bagian Barat juga banyak dijumpai kawasan hutan mangrove hutan bakau, antara lain di pantai Timur Sumatra, pantai Barat dan Selatan Kalimantan, serta pantai Barat dan Utara Jawa. Peta persebaran Flora di Indonesia Bagian Tengah Daerah peralihan meliputi wilayah Pulau Sulawesi dan kepulauan di sekitarnya serta Kepulauan Nusa Tenggara. Di kawasan ini tidak kita jumpai adanya hutan yang lebat. Jenis hutan yang ada hanyalah hutan semusim atau hutan homogen yang tidak begitu lebat, bahkan di kawasan Nusa Tenggara kita hanya akan menjumpai adanya sabana dan stepa. Sabana adalah padang rumput yang luas dengan tumbuhan kayu di sana-sini, sedangkan stepa adalah tanah kering yang hanya ditumbuhi semak belukar. Kondisi ini terjadi karena di wilayah Nusa Tenggara memiliki curah hujan yang relatif lebih sedikit bila dibandingkan pulau-pulau lain di Indonesia. Jenis tumbuhan yang mendominasi di wilayah Indonesia bagian tengah, antara lain, jenis palma, cemara, dan pinus. Gambar Peta Persebaran Flora di Indonesia Peta persebaran Flora di Indonesia Bagian Timur Flora di wilayah Indonesia bagian Timur didominasi oleh hutan hujan tropis. Akan tetapi, jenis tumbuhannya berbeda dengan jenis tumbuhan di wilayah Indonesia bagian Barat. Jenis flora di wilayah hutan hujan tropis bagian Timur memiliki kesamaan dengan flora di kawasan Benua Australia, sehingga jenis floranya bersifat Australis. Salah satu flora ciri khas di kawasan Indonesia Timur adalah anggrek. Persebaran flora dan fauna di Indonesia terbagi dalam tiga wilayah besar. Ilmuwan yang membagi tiga wilayah tersebut adalah Alfred Russel Wallace dan Max Wilhelm Carl Weber. Indonesia merupakan negara dengan beraneka ragam serta jenis flora dan fauna. Keduanya tersebar dari ujung barat Sabang hingga Merauke. Flora dan fauna harus kita jaga kelestariannya karena semua itu adalah kekayaan alam tanah air. Flora merupakan istilah yang digunakan untuk penyebutan jenis tumbuh-tumbuhan. Sedangkan fauna adalah istilah yang digunakan untuk penyebutan jenis-jenis hewan. Alfred Russel Wallace dan Max Wilhelm Carl Weber adalah ahli Biogeografi yang melakukan penelitian Flora dan Fauna di Indonesia. Persebaran flora dan fauna di Indonesia terbagi menjadi 3 wilayah atau daerah. Flora dan fauna wilayah barat, tengah peralihan dan timur. Ketiga bagian itu dipisahkan oleh 2 garis yang diberi nama Garis Weber untuk sebelah timur, dan Garis Wallace untuk sebelah barat. Untuk flora bagian barat meliputi daerah Pulau Sumatra, Kalimantan, Jawa, Bali dan pulau-pulau kecil di sekitarnya diberi nama Asiatis Oriental. Untuk jenis di bagian timur diberi nama Australis dan bagian tengah diberi nama Daerah Wallace atau peralihan. Flora dan fauna yang ada pada bagian barat disebut juga flora fauna dangkalan sunda. Hal ini karena pada zaman es, Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Benua Asia ada dalam satu daratan yang sama. Begitu pula dengan pulau Papua yang pernah menyatu dengan benua Australia sehingga disebut paparan atau Dangkalan Sahul. Persebaran Flora Indonesia Bagian Barat Persebaran flora dan fauna di Indonesia terbagi menjadi beberapa kategori. Flora wilayah bagian barat disebut dengan flora Asiatis atau Oriental karena mempunyai kemiripan dengan flora yang berada di wilayah Asia. Meliputi Pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Pada wilayah barat yang termasuk dalam Dangkalan Sunda memiliki curah hujan tinggi. Flora yang mendominasi wilayah ini meliputi tumbuhan heterogen, berkayu, dan berbentuk tinggi besar seperti yang sering anda jumpai pada daerah hutan tropis Kalimantan dan Sumatera. Hutan Flora Wilayah Barat Flora pada wilayah bagian barat terbagi menjadi beberapa kelompok. Hutan hujan tropis, hutan bakau, hutan musim, dan hutan sabana tropik. Contoh tumbuhan pada wilayah barat misalnya rafflesia arnoldii, pohon andalas, tembesu, cempaka wangi, kayu meranti kuning, palm merah, kenanga, dan bermacam jenis bunga anggrek. Hutan Hujan Tropik Hutan ini dipenuhi aneka tumbuhan heterogen. Jenis hutan ini tersebar di wilayah Kalimantan, Sumatera, dan Jawa. Tumbuhan pada daerah ini memiliki batang pohon tinggi besar, berdaun lebar, lembab, dan berupa hutan belantara. Hutan Bakau atau Mangrove Hutan ini biasa tumbuh pada wilayah pantai. Misalnya nipah, bakau dan rumbia. Hutan Musim Hutan ini selalu menggugurkan daun pada musim kemarau. Contohnya pohon jati, pohon cemara, dan pohon pinus. Hutan ini terdapat pada wilayah utara jawa. Hutan Sabana Tropik Tumbuhan daerah tropik berupa padang rumput, namun masih terdapat juga beberapa pepohonan. Tumbuhan ini banyak anda jumpai pada Pulau Bali, Jawa Timur, dan dataran tinggi Gayo, Aceh. Persebaran Flora Indonesia Bagian Tengah Persebaran flora dan fauna di Indonesia pada bagian tengah sering disebut dengan flora peralihan. Pada wilayah ini memiliki tumbuhan yang berasal dari Asiatis dan Australis. Flora bagian tengah ini meliputi pulau Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, dan pulau-pulau kecil sekitarnya. Flora pada wilayah ini terbagi dalam beberapa kelompok. Hutan bakau, hutan pegunungan dan hutan musim. Sabana tropik, banyak kita jumpai di Nusa Tenggara Barat Padang rumput atau stepa, dapat kita jumpai di Nusa Tenggara Timur. Contoh flora pada daerah ini misalnya, kayu rima, anggrek hitam, kayu hitam, kayu cendana, kayu kemiri, anggrek serat, ajan kelicung, dan lainnya. Persebaran Flora Indonesia Bagian Timur Pada wilayah timur, flora ini memiliki kesamaan dengan flora pada wilayah Australia sehingga dinamai Flora Australis. Wilayah ini meliputi kepulauan Maluku dan pulau Papua. Flora yang termasuk dalam dangkalan sahul meliputi beragam jenis pohon kayu seperti ketapang, kayu besi / ulin atau kayu merbau. Terdapat juga beberapa tumbuhan endemik khas Indonesia timur, yaitu nipah sagu, matoa, baka, kayu putih, agathis alba, dan lainnya. Kebanyak dari flora bagian timur ini terdapat di Papua yang menyebar pada wilayah hutan mangrove, hutan hujan tropik, dan pegunungan. Persebaran Fauna Indonesia Bagian Barat Persebaran flora dan fauna di Indonesia pada wilayah barat, fauna ini bertipe Asiatis yang lebih mirip dengan hewan yang ada pada sebagian besar wilayah Asia. Ciri-ciri fauna bagian barat yaitu hewan berbentuk tubuh besar. Banyak berasal dari jenis ikan tawar, berjenis mamalia atau menyusui, dan banyak yang berasal dari jenis kera. Contoh fauna bagian barat seperti harimau Sumatera, kerbau, gajah, badak bercula satu, banteng, tapir, elang, jalak, buaya, ular, biawak, orang utan, bekantan, serangga, ikan tawar, dan yang lainnya. Persebaran Fauna Indonesia Bagian Tengah Sering disebut fauna peralihan atau fauna wilayah Wallace,fauna ini meliputi pulau Sulawesi, Nusa Tenggara, dan pulau kecil di sekitarnya. Terdapat Fauna Asiatis, Australis, dan fauna Endemik atau khas yang tidak sama dengan Asiatis-Australia. Contoh fauna bagian tengah meliputi komodo, anoa, burung alo, babi rusa, burung raja perling, burung maleo, dan lain sebagainya. Persebaran Fauna Indonesia Bagian Timur Fauna ini meliputi Papua, Maluku, dan daerah sekitarnya yang memiliki kemiripan dengan fauna pada wilayah Australia. Ciri-ciri fauna pada wilayah ini biasanya terdapat hewan berkantung, memiliki bulu yang indah, bertubuh kecil, serta jarang berasal dari jenis kera dan jenis ikan tawar. Contoh fauna meliputi kanguru pohon, penyu sisik, burung kasuari, tikus dan musang berkantong, kuskus, cendrawasih, dan lain sebagainya. Faktor yang Mempengaruhi Persebaran Flora dan Fauna Terdapat beberapa wilayah yang dapat dihuni makhluk hidup, dengan persebaran yang tidak merata. Persebaran flora dan fauna di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut Kondisi Iklim Pada wilayah gersang atau tertutup salju akan membuat beberapa hewan atau tumbuhan kesulitan berkembang biak. Kondisi iklim pada suatu daerah dipengaruhi oleh kelembaban udara, suhu, curah hujan angin, dan sinar matahari. Keadaan Tanah Tanah subur akan menjadi tempat yang baik bagi tumbuhan untuk berkembang. Sehingga akan menarik banyak hewan untuk hidup di sekitarnya. Contoh Flora dan Fauna Langka Persebaran flora dan fauna di Indonesia terdapat beberapa jenis flora yang langka untuk dijumpai. Contohnya kantung semar, anggrek hartinah, dan daun sang. Tak hanya flora, terdapat beberapa fauna yang mulai langka di Indonesia seperti orangutan, anoa, badak Jawa, kancil, dan harimau Sumatera. Persebaran flora dan fauna di Indonesia harus tetap kita jaga kelestariannya, mengingat sudah banyak jenis tumbuhan dan hewan yang langka. Kayu merupakan hasil alam yang terbukti sejak jaman dahulu telah digunakan oleh masyarakat untuk berbagai keperluan mulai dari bahan bangunan sampai dengan bahan untuk konstruksi kapal. Kayu juga termasuk komoditas utama dan sebagian besar hasil kayu ini juga dijadikan untuk berbagai keperluan manusia. Ada berbagai jenis kayu yang tersebar di seluruh Indonesia. Jenis kayu apa sajakah itu? Nah, agar mengenal lebih jauh mengenai kayu, berikut ini beberapa jenis kayu serta daerah persebarannya di Indonesia. Kayu jati Kayu jati merupakan jenis kayu dengan kualitas nomor I dan sangat populer sampai ke mancanegara. Kayu ini memiliki tingkat keawetan yang tinggi. Kayu jati banyak digunakan sebagai bahan bangunan, mebel mewah, bahan untuk ukiran mewah, serta kerajinan tangan yang lainnya. Keuinikan dari kayu jati yang lainnya adalah tahan terhadap serangan hama pemakan kayu dan juga jamur. Kayu jati kebanyakan ditemukan di Jawa Tengah, Jawa Timur, Madura, Bali, Nusa Tenggara dan Bali. Kayu kelapa Kayu kelapa banyak dikenal oleh masyarakat sebagai bahan untuk bangunan rumah. Kayu kelapa ini banyak ditemukan di area pantai. Kayu kelapa memiliki keuinikan tersendiri karena batang kayu ini lurus, sehingga cocok untuk digunakan sebagai bahan bangunan rumah. Daerah persebaran dari kayu ini adalah Jawa dan Sulawesi. Kayu bengkirai Kayu bengkirai termasuk jenis kayu berkualitas nomor I. Kayu ini juga termasuk jenis kayu populer dan banyak dicari oleh parap pengusaha kayu dikarenakan kualitas kayu bengkirai ini yang super. Kayu ini merupakan jenis kayu yang tahan lama, kuat, keras, serta tidak mudah terserang hama pemakan kayu dan juga jamur. Daerah persebaran dari kayu ini adalah Kalimantan. Kayu ulin Kayu juga merupakan salah satu jenis kayu dengan kualitas yang super. Kayu ini merupakan jenis kayu yang sangat keras, sehingga sering dijuluki sebagai kayu besi. Kayu ini baik untuk digunakan sebagai bahan bangunan utama, jembatan, bahan untuk perkapalan, serta tiang listrik. Kayu ulin juga merupakan jenis kayu dengan nilai komersial yang sangat tinggi. Kayu ini banyak ditemukan di Sumatra Selatan dan Kalimantan. Kayu kamper Kayu kamper merupakan kayu dengan kualitas yang cukup baik dan juga banyak dicari oleh para pengusaha kayu. Kayu ini banyak digunakan untuk pembuatan kusen, baik untuk kusen pintu maupun jendela. Keunggulan lain dari kayu kamper ini adalah tingkat ketahanannya yang tinggi. Kayu kamper tidak mudah terserang oleh rayap maupun hama pemakan kayu yang lainnya. Selain itu, kayu ini juga tahan terhadap serangan jamur. Daerah persebaran dari kayu ini adalah Sumatra dan Kalimantan. Kayu merbau Kayu merbau merupakan jenis kayu dengan kualitas yang bagus. Kayu merbau biasanya berwarna kelabu coklat, kuning coklat sampai dengan merah yang cerah dan ada pula yang berwarna sampai hitam. Kayu merbau banyak digunakan oleh masyarakat sebagai bahan untuk bangunan, mebel, furniture, ukiran, parket lantai, dan yang lainnya. Kayu merbau juga termasuk jenis kayu dengan nilai yang tinggi. Wilayah persebaran dari kayu ini adalah Maluku dan Papua. Demikian enam jenis kayu beserta tempat persebarannya di Indonesia. Semakin banyak pengguna kayu dan juga semakin banyak terjadinya illegal logging, maka memungkinkan untuk persediaan kayu semakin tipis di Indonesia. Oleh karena itu, pelestarian terhadap kayu sangat diperlukan. Rekomendasi Untuk AndaMengenal Jenis-Jenis Kayu Untuk FurnitureMengenal Lebih Dekat Cat Kayu Water BasedProduk Pabrik Cat Dasar Kayu Cepat Kering Biocolours Yang Ternama Di IndonesiaGrosir Cat Dasar Kayu Non-Toxic BioColours Di IndonesiaJual Cat Dasar Kayu Cepat Kering Biocolours IndonesiaSupplier Cat Kayu Aman Biovarnish Di IndonesiaPilihan Menarik LainnyaKebutuhan Cat Kayu Jati Penting Untuk Serat KayuKayu Aquarium Membutuhkan Cat Kayu Warna GlossCara Mendempul Kayu Merbau Ya ng TepatCat Kayu Mengkilap Untuk Dinding BambuCat Anti Rayap Bagus Untuk Finishing Furniture InteriorPabrik Cat Dasar Kayu Cepat Kering BiocoloursLihat Harga Plitur Kayu Disini Sebelum Membeli di TokoHari Pendidikan NasionalHarga Dempul Kayu Terbaru 2017Jual Cat Kayu Kuas Biovarnish Bagus Untuk Replika KapalRansomeware Masih Menghantui Data Rumah Sakit IndonesiaFurniture Kayu Mangga Wajib Menggunakan Cat Kayu Kuas

peta persebaran kayu di indonesia